Hubungan Faktor Usia dengan Grading Histopatologi, Status Reseptor Hormonal, dan Ekspresi HER-2/neu pada Penderita Karsinoma Payudara di Rumah Sakit Onkologi Surabaya
Abstract
Usia merupakan salah satu faktor prognostik yang penting pada karsinoma payudara. Tujuan: menilai hubungan antara faktor usia dengan faktor yang berkaitan dengan prognosis dan faktor prediksi, yaitu status reseptor hormonal, ekspresi HER-2/neu, dan grading histopatologi pada pasien yang datang ke Rumah Sakit Onkologi Surabaya (RSOS). Metode: penelitian retrospektif dengan mencatat data rekam medis penderita karsinoma payudara baru di RS Onkologi Surabaya, sejak Januari 2007 sampai Desember 2010. Data yang dicatat adalah usia, grading histopatologi, status reseptor hormonal, dan ekspresi HER-2/neu.
Hasil: di antara 1.426 penderita baru yang datang di RSOS sejak Januari 2007 sampai Desember 2010, terdapat 844 kasus yang dilakukan pemeriksaan histopatologi dan imunohistokimia untuk status reseptor hormonal ER/PR dan ekspresi HER-2/neu. Didapatkan angka kejadian terbanyak pada rentang usia 45-49 tahun yaitu 160 penderita (19%). Prosentase tertinggi dari status ER + pada rentang usia 40-44 tahun (73,8%); ER- pada usia <35 tahun (45,5%); PR + pada usia 40-44 tahun (65,9%); PR pada usia 60-64 tahun (54,1%); overekspresi HER-2/neu pada usia 55-59 tahun (36,4%); dan grading histopatologi tinggi pada usia <35 tahun (77,3%). ER+/PR+ pada usia 45-49 (19,6%) dan ER-/PR+ pada usia 35-39 tahun (42,8%). Dari hasil analisis statistik tidak didapat hubungan yang signifikan antara usia dengan faktor biologi tumor, yaitu status ER/PR, HER-2/neu, dan grading histopatologi (p>0,01). Kesimpulan: tidak didapat hubungan yang signifikan antara usia dengan faktor biologi tumor, yaitu status ER/PR, HER-2/neu, dan grading histopatologi.
Kata kunci: karsinoma payudara, usia, reseptor hormonal, grading histopathologi, HER-2/neu
DOI: 10.33371/ijoc.v6i1.136
Article Metrics
Abstract View: 489,Untitled Download: 892
Refbacks
- There are currently no refbacks.